Tag: Kolesterol

5 Makanan ‘Penghancur’ Kolesterol yang Gampang Banget Dicari


Jakarta

Daging bak menjadi santapan yang tak boleh dilewatkan selama perayaan hari Idul Adha. Kebiasaan makan daging bagi sebagian orang juga sudah menjadi rutinitas sehari-hari. Beragam jenis olahan seperti sate, rendang, semur, soto, selalu menggugah selera.

Namun, mengonsumsi daging dalam jumlah berlebih dapat meningkatkan kadar kolesterol tubuh. Kadar kolesterol yang tinggi berimbas pada komplikasi seperti stroke dan penyakit jantung. Untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya mulai mengonsumsi beberapa makanan yang dapat membantu menurunkan kolesterol.

1. Kacang-kacangan

Siapa sangka ternyata kacang-kacangan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol pada tubuh seseorang. Dikutip dari Healthline, mengonsumsi kacang-kacangan sekitar 100 gram perhari, efektif menurunkan kolesterol jahat sebanyak 6,6mg/dl, dibanding tidak mengonsumsi kacang-kacangan sama sekali.

2. Alpukat

Buah yang sering kita jumpai ini ternyata memiliki manfaat untuk menurunkan kolesterol pada tubuh. Alpukat adalah salah satu buah yang kaya akan nutrisi, seperti sumber lemak tak jenuh dan serat. Dua nutrisi tersebut mampu bantu turunkan LDL atau kolesterol jahat pada tubuh.

3. Ikan berlemak

Salmon, tenggiri merupakan ikan yang memiliki sumber omega-3 yang baik. Omega-3 ini dapat memebantu memelihara kesehatan jantung dan meningkatkan HDL atau kolesterol baik pada tubuh.

Untuk mengonsumsi ikan berlemak ini lebih baik dimasak dengan cara dikukus atau direbus, agar tidak menghilangkan kandungan manfaat yang terdapat pada ikan tersebut.

4. Dark Chocolate dan kakao

Mengonsumsi dark chocolate dan kakao, ternyata dapat bantu menurunkan LDL atau kolesterol jahat. Namun perlu diperhatikan coklat yang dikonsumsi harus mengandung kakao sebesar 75 persen sampai 85 persen atau lebih. Lantaran saat ini coklat yang beredar lebih banyak mengandung gula dibandingkan kakaonya, justru hal ini dapat berdampak buruk bagi kesehatan jantung.

5. Bawang putih

Bawang putih merupakan pelengkap olahan yang sudah dipakai selama berabad-abad. Kandungan yang terdapat pada bawang putih mampu membantu untuk menurunkan tekanan darah tinggi dan dapat menurunkan kolesterol total serta kolesterol jahat pada tubuh.

Simak Video “Tips dari Dokter untuk Pengidap Kolesterol Agar Aman Jalankan Puasa
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)

Makan Timun Sehabis Kalap Lahap Daging Kurban, Ampuhkah Turunkan Kolesterol?


Jakarta

Daging kurban biasanya diolah menjadi hidangan favorit masyarakat seperti sate, tongseng, hingga sop. Namun tak jarang, masyarakat dihantui ancaman kolesterol tinggi seusai kalap mengonsumsi olahan daging kurban.

Beredar anggapan, timun bisa membantu menurunkan kolesterol dalam tubuh. Walhasil beberapa orang percaya, makan timun setelah kalap mengkonsumsi olahan daging kurban bisa mencegah sederet efek buruk dari lonjakan kadar kolesterol.

Spesialis gizi klinik dr Putri Sakti, MGz,SpGK, AIFO-K, CBBF, meluruskan, timun memang memiliki zat pangan yang dapat mengontrol kadar lemak darah. Namun, timun tidak serta merta dapat menurunkan kadar kolesterol.

“Tapi ingat, beda dengan mengobati. Kita minum obat hipertensi, terus turun saat itu juga,” kata dr Putri ditemui detikcom beberapa waktu lalu.

“Nah kalau timun ini sama seperti suplemen, dia bertahap. Jadi nggak bisa makan sate terus makan timun saat itu juga buat nurunin (kolesterol),” lanjutnya.

Di sampng itu, timun kaya akan serat yang dapat menyerap kadar kolesterol dalam darah. Namun, mengonsumsi timun tidak menjamin bahwa kadar kolesterol sudah benar-benar terkontrol.

“Jadi tidak bisa jadi patokan ‘kalau makan timun sudah pasti kolesterol saya terkontrol, sudah pasti tekanan darah saya turun’, nggak juga,” kata dr Putri.

dr Putri membeberkan cara terbaik untuk menikmati olahan daging kurban tanpa takut dibayang-bayangi meningkatnya kadar kolesterol. Salah satunya yaitu mengubah cara menikmati hidangan tersebut.

“Kalau pengen makan sate, bumbunya jangan banyak-banyak deh, jadi kita masih bisa nikmatin. Porsinya nggak berlebihan, terus kalo yang ada lemak-lemaknya, harus dihilangin,” ungkapnya.

Terpisah, spesialis gizi klinik dr Juwalita Surapsari, MGz, SpGK, menjelaskan pada dasarnya,makan timun boleh-boleh saja dicoba untuk menurunkan kadar kolesterol sebagaimana yang dipercaya banyak orang.

Namun ia mengingatkan, risiko kolesterol tinggi tetap ada apabila konsumsi timun masih dibarengi pola makan yang tidak sehat. Misalnya, sering mengonsumsi makanan yang tinggi lemak.

“Kalau hanya makan timun saja tetapi makanan yang tinggi (kolesterol) tadi tetap dikonsumsi, kayaknya nggak akan banyak efek,” jelas dr Juwalita.

Simak Video “Tips dari Dokter untuk Pengidap Kolesterol Agar Aman Jalankan Puasa
[Gambas:Video 20detik]
(hnu/vyp)